Selasa, 18 September 2012

VISI MISI SERVICE MANUAL TELEVISI SISTEM SCREEN TUBE BY ALIPUDIN SADAM


experienced over the past few
years contributed in television
repair calls with a lot of
competition in the field of
repair services then I have to
have the vision and mission in order to further increase in the
demand better performance
means must compete with
those who share the same
professional job because I had
to very different in order to maintain service and good
name of subscriber services
and performance results
showed better improvement
and satisfying, especially the
payment of the price of the cheaper quality and provide
food security fixes maximum
duration of three months both
responsive precisely accurate
in completing repairs and
should be quickly mastered by addressing the problem of
damage if it finds that very
saying complicated by
maximizing work faster
turnaround time in order to
avoid piling television repair make improvements if there
are no obstacles problem off
the lights when repairs or
travel far enough to address
customers take a very long
time with televesi seek repair services are a very complicated
and takes a long time for the
move looking for earning
money in making
improvements everyday
especially television with a screen tube type with a very
far distance of the address
should be sought which
brought television pcb
machine without the tube to
avoid minimizing risk of heavy objects falling screen tube
television primarily due to the
unfavorable terrain on the
way thank you for visiting my
blog allppudinsadam.

Rabu, 01 Agustus 2012

METODE PROTEK PADA TV

Sebelum mengulas lebih jauh
tentang proteksi, sebaiknya diulas dulu sistem ON/OFF atau
sistem standby dari perangkat
TV. Metode-metode standby
antara lain :
1. Menghidupmatikan power
supply, ciri power supply ini adalah mempunyai besar
tegangan output yang ‘jauh’
berbeda ketika ON dan
STANDBY. Jika diurut pin out
power control dari IC program
langsung mengontrol power supply. Hampir sebagian besar
TV saat ini menggunakan
sistem standby jenis ini. 2. Menghidupmatikan
tegangan H-VCC. Misalnya
mesin sasis china, yang
dihidupmatikan adalah
tegangan H-VCC yang
mensupply ic osilator. Contoh lainnya adalah TV-TV era ic
TDA8361, TA8690AN. Tegangan
output power supply jenis ini
tetap. 3. Menghidupmatikan
tegangan bias untuk transistor
driver horisontal. Jenis ini
dapat ditemukan di sasis TV
sharp yang menggunakan
TDA83xx, sedangkan H-VCC terus-menerus mendapatkan
tegangan. Tegangan output
power supply jenis ini tetap. 4. Melalui bus data, I2C (SDA/
SCL), jenis ini jarang ditemui.
Hampir semua ic jenis baru,
support untuk metode ini. 5. Kombinasi, selain
menghidupmatikan H-VCC juga
menghidupmatikan Power
Supply. PINTU ATAU PIN-PIN PROTEKSI
1. Pin IC program, karena IC
program merupakan ‘otak’
dari perangkat TV, maka pada
IC program dilengkapi dengan
pin protek. Umumnya berjenis high state, yaitu normalnya
pada level/logika high
(tegangan hampir/sama
dengan VCC). Jika terdeteksi
menurunnya tegangan pada
pin ini, maka IC program akan segera menshutdown
perangkat TV. 2. Pin IC jungle/chroma/
osilator. Umumnya, pada IC
jenis baru (misalnya AN5606,
TDA836xx, dll) dilengkapi
dengan pin proteksi EHT, pada
pin ini umumnya berjenis Low State, yaitu berlogika Low (0
volt atau beberapa volt saja
ketika normal). Jika terdeteksi
tegangan yang melebihi
ambang tegangan proteksi,
maka IC segera mematikan osilator horisontal. 3. Power supply control, dapat
ditemukan di TV model-model
jadul, jika ditemukan tidak
normal maka rangkaian
proteksi akan segera
mematikan/me-standby powersupply. SISTEM PROTEKSI MENURUT
BENGKEL Adanya sistem proteksi pada
TV, bukan berarti dengan
melepas/melumpuhkan
proteksi sudah dianggap
selesai garapan TVnya. Banyak
bengkel yang hanya melepas protek dan langsung bayaran,
tanpa menghiraukan fungsi
dari protek tersebut. JENIS-JENIS PROTEKSI
1. Proteksi Tegangan Lebih
Arus Besar (OverVoltage 1)
Jenis proteksi ini difungsikan
untuk melindungi perangkat
dari bahaya/tegangan petir atau naiknya tegangan AC_IN.
Ciri proteksi terhadap petir
yaitu dengan ditemukan
adanya kabel yang
dihubungkan dari GND tuner
menuju ke ‘titik yang tidak terhubung’ didekat konektor
input AC_IN. Prinsip dasarnya
menggunakan kapasitas
tegangan maksimal kapasitor.
Jika diamati, kabel tersebut
dihubungkan kepada jalur PCB yang ‘sengaja’ dibuat untuk
lintasan elektron/tegangan
menuju ke jalur listrik input.
Jika ada tegangan yang
melebihi kapasitasnya, maka
tegangan/elektron tersebut akan ‘dibuang’ begitu saja
menuju ke jala-jala listrik.
Proteksi arus besar lainnya
adalah proteksi tegangan
AC_IN, menggunakan
komponen sejenis zener tegangan AC (DIAC), pada
komponen ini dapat dibaca
tegangan kerjanya.
Penempatannya secara paralel
terhadap AC_IN dan setelah
sekring. Jika ada tegangan yang melebihi batas
komponen ini maka
komponen akan konslet
dengan sendirinya, karena
konslet, akhirnya sekring
putus. Bentuk fisik komponen dimaksud mirip dengan
kapasitor tegangan tinggi, dan
umumnya berwarna biru
muda. 2. Proteksi Tegangan Lebih
Arus Kecil (OverVoltage 2)
Fungsi proteksi ini untuk
mendeteksi tegangan berlebih
pada titik yang disensor.
Komponen utama yang dipakai umumnya
menggunakan dioda zener.
Pada dasarnya, dioda zener
akan menghasilkan tegangan
selisih jika dialiri arus secara
mundur/terbalik. Untuk lebih jelasnya lihat skema berikut
ini : Pada skema diatas, tegangan
output (VOUT) dihasilkan dari
perhitungan VIN – VZ. VZ
adalah tegangan kerja dari
zener. Rumus tersebut hanya
penyederhanaan, tidak mengikutkan elemen R LOAD.
Dari rumus tersebut dapat
disimpulkan bahwa jika ada
tegangan output (VO) berarti
tegangan input sudah melebihi
dari tegangan yang ditentukan (VZ). Kesimpulannya, ada
tegangan jika protek. 3. Proteksi Tidak Ada Tegangan
(NoVoltage)
Tidak seperti proteksi Over
Voltage, proteksi ini
menyensor ada tidaknya
tegangan pada suatu titik. Coba amati skema berikut : VIN merupakan tegangan
stabil, umumnya sebesar
tegangan VCC ic program (5V
atau 3V3). Tegangan VIN
melalui R_PULL_UP hingga
menjadi tegangan VOUT. Persyaratan utama dari sensor
ini adalah tegangan VOUT tidak
boleh melebihi dari
V_DIPROTEK. Sedangkan
R_LOAD adalah beban pada
tegangan yang disensor. Cara kerjanya cukup
sederhana, jika tegangan yang
disensor tidak ada, maka
tegangan out (VOUT) akan
dikonsletkan oleh dioda (lihat
arah panah dioda) sehingga VOUT akan turun nilainya
(akibat R_LOAD). Derajat/besar
penurunan tegangan VOUT
inilah yang disensor.
Sebaliknya, jika ada tegangan
pada titik yang disensor, secara otomatis tegangan VOUT akan
tetap karena tegangan yang
disensor tidak akan
‘melompati’ dioda (kecuali
dioda proteksinya bocor/
rusak). Kesimpulannya, tidak ada tegangan jika protek. 4. Proteksi Suhu Lebih
(OverThermal)
Pada rangkaian TV modern,
proteksi ini sudah masuk
dalam komponen aktif,
misalnya STR-Wxxxx. Cara kerjanya hanya menyensor
jika suhu kerja melebihi dari
titik proteksinya. 5. Proteksi Emisi Sinar X (X-
RayProtection)
Salah satu radiasi/emisi yang
‘tidak dikehendaki’ dari tabung
elektron adalah emisi sinar X.
Secara alami, tabung elektron akan mengemisikan sinar X
pada nilai tertentu yang
diperbolehkan. Jika tabung
mendapatkan tegangan kerja
yang melebihi dari tegangan
normalnya, maka kuantitas sinar X yang dihasilkan juga
membesar sehingga
berbahaya bagi pemakainya.
Pada CRT modern, sudah
dilengkapi dengan screen
protektor yang tujuannya untuk mengurangi emisi
tersebut. Bukan hanya
tegangan HV yang
mempengaruhi tingkat emisi,
terang tidaknya gambar juga
mempengaruhi kuantitas emisinya.
Selain pemasangan screen
protektor, tegangan HV untuk
supply CRT juga disensor,
karena untuk menyensor
tegangan HV (yang pada TV 14in sekitar 20 an kilovolt)
sangat sulit sekali maka untuk
menyensor tegangan tersebut
menggunakan kaki ABL dari
TFB. Prinsipnya adalah besar
tegangan ABL akan selalu mengikuti dari terang tidaknya
layar. Jika CRT terang, secara
otomatis CRT akan menarik
banyak elektron, sehingga
tegangan ABL juga akan turun.
Sebaliknya, jika CRT menampilkan gambar gelap,
tegangan ABL akan naik. Yang
disensor adalah titik minimum
dari tegangan ABL. Tidak boleh
kurang dari level/tegangan
minimum yang ditentukan. Selain tegangan ABL, proteksi
X-Ray juga menggunakan
proteksi OverVoltage yang
menyensor tegangan sekunder
TFB, misalnya tegangan Heater.
Sensor yang dipasang pada titik arus katoda juga dapat
difungsikan sebagai proteksi X-
Ray, misalnya pada pin5 IC RGB
out (TDA6107) merupakan
sensor IK (cathode current).
Prinsip kerjanya adalah mengeluarkan tegangan yang
mirip dengan ABL tetapi besar
tegangannya terbalik, semakin
terang, semakin tinggi
tegangannya. 6. Proteksi Sinkronisasi
Tanpa sinyal video, perangkat
tv dengan sendirinya akan
menghasilkan sinyal
SandCastle (gambar semut/
pasir) yang ditampilkan. Frekuensi-frekuensi free
running (horisontal dan
vertikal) diset pada nilai-nilai
tertentu (tergantung model
dan jenis IC-nya). Jika ada
sinyal video, sync separator (pemisah sinkronisasi) akan
mengadjust frekuensi-
frekuensi tersebut berdasarkan
sinyal sinkronisasi yang
dibawa oleh video. Jika gagal
dalam penyinkronan, secara otomatis akan protek.
Sinkronisasi vertikal
membutuhkan pulsa vertikal
out, sedangkan sinkronisasi
horisontal membutuhkan
sinyal AFC dari TFB. Jadi sinkronisasi tujuannya untuk
mengunci frekuensi-frekuensi
osilator freerunning tersebut
berdasarkan sinyal video yang
masuk. Proteksi sinkronisasi
umumnya sudah masuk dalam IC jungle/osilator. MENCARI DAN
MENGIDENTIFIKASI JALUR
PADA TV Kegiatan perbaikan perangkat
elektronik tidak lepas dari
pengurutan jalur-jalur dan
identifikasi jalur. Sebenarnya,
cara yang terbaik adalah
dengan menghafalkan fungsi kaki-kaki dari IC yang penting-
penting saja. Tidak harus
menghafal, tetapi seiring
dengan perjalanan
pengalaman servis, Penulis
yakin fungsi-fungsi pin tersebut akan hafal dengan
sendirinya.
Saking banyaknya jalur
beserta fungsi yang berbeda,
untuk membatasi masalah,
Penulis hanya mengulas beberapa jalur-jalur penting
yang telah menjadi Favorite
bengkel elektronik, terlebih TV. 1. Pin/kaki Tegangan VCC/VDD
padA IC,
Salah satu jenis komponen
elektronika yang sulit sekali
dimasukkan ke dalam IC
adalah electrolyte capacitor/ condensator (elko). Pada
desain-desain rangkaian
elektronika, penggunaan elko
salah satunya difungsikan
sebagai filter tegangan DC,
semakin besar nilainya, semakin baik filtrasinya. Elko
ini dipasang sedekat mungkin
dengan kaki-kaki VCC/VDD IC,
jadi untuk menemukan pin/
kaki VCC/VDD sebuah IC,
tinggal mencari elko yang paling besar nilainya dan
terdekat dengan IC. Dengan
catatan, salah satu kaki elko
mendapatkan tegangan dari
luar IC.
Khusus untuk IC-IC logika (IC digital), seperti CD4052,
MC14066, CD4094 dan lain-lain,
kemasan dual in-line package
(DIP), secara umum pin/kaki
VDD/VCCnya berada pada
urutan kaki yang terbesar (misal, CD4066, kaki VDD pada
pin14, kaki VSS/VEE pada pin7,
24Cxx, VDD=8, VSS=4). 2. Pin/kaki Reset IC Program, Hampir semua TV saat ini
memakai IC program atau
mikro komputer (micom)
sebagai otaknya. Sedangkan IC
program yang pada dasarnya
adalah sebuah komputer mikro/mini tentunya
mempunyai kaki yang
difungsikan sebagai input
Reset.
Reset merupakan pin/input
yang digunakan untuk memberi sinyal kepada IC
program supaya IC program
menjalankan kembali rutin-
rutin/program dari awal.
Dalam proses perbaikan,
penggunaan metode hard- reset sangat mempermudah
dalam mencari kesalahan-
kesalahan dalam perangkat TV
yang bersifat logik (misalnya
status AV, status pinout
program, atau untuk mendeteksi normal tidaknya
IC program itu sendiri).
Metode hard-reset dapat
dilakukan dengan
mengkonsletkan pin reset ic
program ke GND/VSS sekitar 1 detian (dalam beberapa type/
jenis ic program dengan
‘menarik’ ke VDD).
Tidak lepas dari desain-desain
IC program, kaki reset
umumnya dapat ditemukan berada disamping salah satu
pin/kaki kristal, ditandai
dengan terhubungnya kaki
tersebut ke output rangkaian
reset. Rangkaian reset
dimaksud sering kali terdiri dari IC reset (misal, KIA7045)
atau dalam bentuk kombinasi
transistor dan komponen lain
yang membentuk rangkaian
detektor tegangan
(melepaskan pulsa/denyut reset jika tegangan yang
masuk sudah mencapai
ambang yang ditentukan).
Jenis rangkaian reset ini sering
ditemukan di TV sasis china.
Untuk keterangan lebih jauh tentang IC program TV, baca artikel Memahami dan
Mengenal IC Program TV 3. Bus Data (I2C) Pada artikel Memahami dan
Mengenal IC Program TV, telah
disinggung tentang fungsi dari
bus data, tak lain adalah
berfungsi sebagai jalur
komunikasi antara komputer mikro tersebut dengan
perangkat-perangkat atau IC-
IC lainnya. Pada desain-desain
TV baru, penggunaan bus I2C
menjadi sangat populer karena
keringkasannya. Cara tercepat mencari bus data
adalah dengan mencari dan
membaca data IC-IC yang
dilengkapi dengan bus data,
misalnya IC memori 24Cxx,
pin5-nya adalah SDA dan pin6- nya adalah SCL. Semua jalur
yang terhubung pada pin-pin
tersebut merupakan jalur bus
data yang terdiri dari SDA dan
SCL. Bagi seorang teknisi,
menghafalkan pin-pin ini merupakan tindakan yang
penting dilakukan.
Gangguan-gangguan pada
jalur SDA/SCL menyebabkan IC
program gagal untuk
memerintah/membaca dari perangkat/IC luar. Akibatnya
TV tidak menyala (karena
subrutin watchdog) atau
adanya beberapa fasilitas TV
yang tidak berfungsi (misalnya
tuner tidak bisa diset). Hal ini sangat logis sekali karena
hampir semua fungsi
pengontrolan TV diwakili oleh
‘dua jalur’ ini, sehingga
perhatian lebih terhadap bus
ini sangat penting. 4. Protek
Artikel tentang proteksi dan
cara menemukan jalur protek,
baca artikel Sistem Proteksi
Pada TV 5. Kontrol Power/Standy Jika Pembaca pernah membaca
artikel tentang Sistem Proteksi
Pada TV, di artikel tersebut
sudah disinggung beberapa
metode untuk ‘mematikan’
perangkat TV yang dilakukan oleh IC program. Secara
mudahnya, pin kontrol power
dapat ditemukan dengan
mengurut masukan/input dari
rangkaian-rangkaian
power_off tersebut. Pada desain TV yang memakai IC
KA78R09 atau 090RDA1 pin
power dapat ditemukan
dengan mengurut dari pin4 IC
tersebut karena secara urut
pin-pinnya adalah v_input, v_output, gnd dan v_disabled.
Pada desain TV yang power-
nya mengontrol smps, dapat
diurut dari pengontrol
optocoupler. Karena
optocoupler bagian dari rangkaian error_amp, maka
sangat memungkinkan untuk
mengontrol tegangan output
dari smps menjadi power_on
atau power_off. 6. Kontrol Switch AV
Seperti halnya mencari jalur
bus data, jalur kontrol switch
AV dapat dengan mudah
ditemukan dengan mencari IC
atau rangkaian switch AV-nya terlebih dahulu.
Beberapa IC switch (logic)
yang sering dijumpai antara
lain : LA7016 (pin3), CD4066/
MC14066 (pin5, 6, 12, 13), 4051
(pin10, 11, 9), 4052 (pin10, 9) dan 4053 (pin11, 10, 9).
Pada beberapa IC misalnya
TDA8361, pin AV switch
menggunakan pin16.
Sedangkan pada jenis-jenis
terbaru, switch AV sudah masuk kedalam IC chroma/
jungle dan dikontrol oleh
program menggunakan bus
data. Meski sudah masuk
dalam IC jungle/chroma tetapi
tidak jarang juga ditemukan desain yang masih
menggunakan swith AV
eksternal (semuanya
tergantung desainernya). 7. Volume, Contrast, Color dan
Brightness 8. Pin-pin IC program yang
difungsikan sebagai volume,
contrast, color dan brightness
berjenis DAC (digital to analog
converter). Karena berjenis
DAC, cara termudah dengan mengetes kaki-kaki IC
program sambil
menggerakkan/mengeset
volume, contrast, color dan
brightness menggunakan
tombol panel atau remot. Cara tersebut di atas terlihat
sangat bertele-tele, tetapi
memang cara tersebut yang
termudah. Untuk model-model
desain baru, pin-pin kontrol ini
sudah jarang atau bahkan tidak dipakai lagi dan sudah
tergantikan dengan bus data. 9. VT (Tuning Voltage)
Seperti halnya pin-pin kontrol
volume, pin VT juga berjenis
DAC. Pin ini dapat diurut dari
kaki VT tuner. Sedangkan
untuk mengidentifikasi kaki VT tuner ditandai dengan adanya
deretan rangkaian filter RC
yang terhubung ke kaki
tersebut. Sedangkan ujung/
masukan filter RC tersebut
terhubung dengan kaki kolektor transistor VT dan
basis dari transistor tersebut
merupakan input sekaligus
output VT dari IC program.
Pada tuner jenis baru yang
menggunakan bus data (SDA, SCL), tegangan konstan VT
(30an volt) langsung
dimasukkan ke tuner sekaligus
rangkaian-rangkaian filter-
filter RC dan transistor VT.
Untuk menggeser/mengeset frekuensi tuner secara praktis
menggunakan bus data. 10. Audio Mute Fungsi audio mute selain dapat
direalisasikan dengan
mengenolkan tegangan
volume, dapat juga dengan
rangkaian mute eksternal.
Umumnya menggunakan transistor yang kaki
kolektornya langsung
‘menyadap’ jalur sinyal audio
output (yang masuk ke audio
amplifier) dan kaki basisnya
dikontrol langsung oleh IC program. Cara kerjanya cukup
sederhana, jika kaki basis
mendapatkan bias, maka
transistor akan ‘membumikan’
sinyal audio pada kolektornya. 11. VIF Output (Video) Proses sinyal IF pada TV analog
menghasilkan sinyal video
yang masih tercampur dengan
sinyal audio. Sebelum sinyal
video ini ditampilkan/diproses
lebih jauh, sinyal ini harus difilter dulu untuk
mengeliminasi sinyal suara
yang masih ada di dalam sinyal
output VIF tersebut.
Karena filtrasi sinyal audio
pada VIF out mutlak diperlukan, maka cara tercepat
mengidentifikasi jalur VIF out
dengan mencari rangkaian
filternya yang terdiri dari CF
yang diparalel dengan lilitan
(membentuk notch filter). Sering dijumpai menggunakan
CF 5.5Mc diparalel dengan
lilitan 15uH. 12. SIF Input dan Audio Output Setelah jalur VIF out
teridentifikasi, secara otomatis
SIF input juga dapat
teridentifikasi. Sebelum sinyal
VIF out masuk ke filter/trap,
sinyal VIF ini ‘dicabang’ menuju ke SIF input,
umumnya melalui CF terlebih
dahulu, fungsi CF ini untuk
memilih hanya suara saja yang
diproses.
Pada sistem MPX/stereo, SIF input dapat mengambil dan
memproses langsung dari pin
output IF dari tuner.
Sedangkan sinyal audio hasil
pemrosesan/deteksi
dioutputkan dengan melalui deemphasis terlebih dahulu.
Fungsi deemphasis adalah
memperbaiki nilai S/N pada
audio hasil deteksi. Karena
kontrol volume umumnya
sudah masuk dalam IC chroma/IF/jungle atau tidak
jarang juga yang langsung
mengontrol IC audio amplifier,
maka output audio dari SIF out
langsung menuju ke audio
amplifier sehingga lebih mudah diurut.
Sedangkan cara paling kuno
yang terbukti efektif untuk
mencari pin input amplifier
audio yaitu dengan memegang
pin-pin audio amplifier</ font>

Selasa, 31 Juli 2012

SERVICE TV SONY TRINITRON GAMBAR BURAM

Televisi dengan kerusakan gambar terlihat buram atau tidak fokuse dengan gambar tidak jelas awal star pertama di hidupkan gambar nampak kelihatan pudar lama ke lamaan dengan waktu yang lama televisi di hidupkan gambar berubah waktu demi waktu berjalan gambar terlihat jelas atau normal target utama yang saya lakukan langsung ke pergantian soket CRT dengan yang baru alhasil langsung test tv langsung di hidupkan set trimer potensio fbt untuk mengatur kejelasan dan setelah itu test matikan tv tunggu berapa menit sampai suhu kompönen tv turun atau dingin setelah itu hidupkan kembali tv untuk melihat hasilnya dan allhamdulilah tv kembali normal.
TV Sharp universe type
14W20 dengan kerusakan
menu auto/manual search
chanel tidak bisa di
akses,juga menu CH-
SETTING.Kerusakan seperti ini ditandai dengan menu CH-
SETTING yang berubah
warna menjadi ungu dimana
normalnya hijau.Sebenarnya
hal seperti ini karena fungsi
MODE SERVICE pada tv dalam posisi ON/aktif sehingga
secara otomatis
menonaktifkan fungsi AUTO/
MANUAL/CHANEL
SETTING.Mungkin anda
secara tidak sengaja mengkombinasikan tombol
unik dengan remote control
karena remote tertindih
badan anda waktu ketiduran
menonton tv,atau mungkin
karena remote control dibuat mainan oleh balita
anda.
Untuk mengatasi masalah ini
ikuti langkah-langkah
berikut:pertama gunakan
remote control dan tekan tombol MENU gulir ke
FEATURE gulir lagi ke BLUE
BACK posisi ON kemudian
tekan dan tahan tombol -/–
selama 5 detik,kemudian
masukan password 1379 kemudian tekan tombol V+
untuk menonaktifkan MODE
SERVICE

Jenis Kerusakan tv

Perangkat : TV
Merek : Sharp
Model : universe 20U250
Gejala : protec,lampu merah
kedip 6x
Penyebab : tegangan PLN spanning,C612 100mf/160v
melembung mengakibatkan
data error
Solusi : ganti ic eeprom 24c08 Perangkat : TV
Merek : Sharp
Model : 29ZF250S
Gejala : gambar cacat vertikal
Penyebab : tegangan 24v ic
vertikal drops Solusi : R501 0,22ohm molor
nilainya,ganti R o,22ohm/2w Perangkat : TV
Merek : Sharp
Model : piccolo
Gejala : gambar mengecil
bagian atas dan bawah
Penyebab : resistor antara playback yg menuju ic vertikal
putus
Solusi : ganti dengan nilai yg
sama,apa bila tidak ada
perubahan ganti ic vertikal
dengan yg baru Catatan : cek juga elco yg ada
pada bagian vertikal
kemungkinan ada yg lemah
Perangkat : TV
Merek : Polytron
Model : ms14500 Gejala : mati total
Penyebab : power suply mati
Solusi : ganti ic tda8380A Perangkat : TV
Merek : Polytron
Model : tda 8362
Gejala : vertical tidak
bekerja,flyback mengeluarkan
bunyi berderik,kerusakan seperti tidak ada teg 12v dari
flayback
Penyebab : capacitor pada pin
52 ic tda8362 bocor
Solusi : ganti Perangkat : TV
Merek : Polytron
Model : semi datar
Gejala : gambar gelap
meskipun sceens dirubah
Penyebab : kerusakan pada induktor
Solusi : ganti flyback Perangkat : TV
Merek : Polytron
Model : series mx 1452g
Gejala : TV HANYA KADANG
KADANG MAU START DAN
SULIT UNTUK MENYALA. Penyebab : cacad produksi,
karena c 507 terlalu kecil dan
cepat kering
Solusi : .GANTI C507 : 10/50
DENGAN 47/100V Perangkat : TV
Merek : Sharp
Model : 14X20D2
Gejala : setiap 5menit atau lebih
mati sendiri/total, jika
dimatikan dari switch on/off lalu dihidupkan lagi tv kembali
normal.
Penyebab : STR regulator cacat
Solusi : ganti segera dg yang
baru dg tipe yg sama.
Perangkat : Monitor Merek : Samsung
Model : CTG5427L
Gejala : mati total
Penyebab : B+ open
Solusi : ganti R613(100 kohm
1/2w) Perangkat : Monitor
Merek : Samsung
Model : xxxx1
Gejala : terbakar R pada jalur
abl
Penyebab : Flyback bermasalah Solusi : open ic vertikal
mungkin shoot dan
membebani flyback Perangkat : Monitor
Merek : Samsung
Model : 753dfx
Gejala : ganguan layar kadang
ndak ada bambar
Penyebab : panas yang berlebihan
Solusi : soldir ulang bagian
horizontal Perangkat : TV
Merek : Samsung
Model : CB 1439Z
Gejala : Regulator SMR40000C
selalu putus
Penyebab : Modul Power kontrol rusak..
Solusi : diganti HIS0169B
Catatan : Tips: Supaya lebih
awet jauhkan PTC Perangkat : TV
Merek : Samsung
Model : LCD LA 32A350J1NXXD
Gejala : GAMBAR LAYAR
BERGARIS-GARIS VERTIKAL
(DARI ATAS KE BAWAH) SEPERTI BENANG, 1 ATAU
LEBIH GARISNYA
Penyebab : T-CON RUSAK
Solusi : GANTI LAPISAN PANEL
DEPAN DENGAN PANEL YANG
SUDAH RUSAK ATAU MATI, KARENA T-CON TERPASANG
PERMANEN PADA LAPISAN
TERSEBUT BIASANYA MASIH
BAGUS.
Perangkat : DVD
Merek : China Brand Model : VITRON DM-301
Gejala : stanby terus
Penyebab : tegangan 5v turun
krna kerusakan kapasitor
470/16
Solusi : ganti elco untuk penyearah 5v Perangkat : TV
Merek : China Brand
Model : advance
Gejala : mati total/ LISTRIK
njegleg jika dinyalakan.
Penyebab : tr power suply short.
Solusi : ganti tr
Catatan : jika tidak nyala juga,,
cek photocouple dan tr
drivernya Perangkat : TV
Merek : China Brand
Model : fujitec
Gejala : ada suara tak ada
gambar.
Penyebab : trafo horizontal driver bag. primer putus
Solusi : ganti trafo driver Perangkat : Radio
Merek : China Brand
Model : radio standard
Gejala : suara kresek2 ato kasar
apabila putar gelombang
Penyebab : potensio kotor atau aus
Solusi : lumuri dgn minyak
goreng atau ganti dgn yg baru Perangkat : Monitor
Merek : China Brand
Model : 14 inc
Gejala : gambar buram
Penyebab : soket crt karatan
Solusi : ganti soket dgn yg baru Perangkat : DVD
Merek : China Brand
Model : merk china
Gejala : no disc
Penyebab : optik kotor
Solusi : bersihkan dgn cotton bud dan stel dudukan optik Perangkat : TV
Merek : China Brand
Model : digimedia
Gejala : layar cuma terbuka
sekitar 5cm
Penyebab : lama pemakaian Solusi : ganti elko 25v.1000uf
dan solder ulang bagian
vertikal termasuk ic vertikal Perangkat : TV
Merek : Panasonic
Model : TC 1612R
Gejala : mati total ada bunyi
ddesis
Penyebab : tegangan 24v short Solusi : ganti ic vertikal AN
5521 Perangkat : TV
Merek : Panasonic
Model : TC 2110BC
Gejala : gambar hitam,suara
normal
Penyebab : elco 220u/160v kering/bocor
Solusi : ganti elco 220u/160v Perangkat : TV
Merek : Panasonic
Model : lupa boss
Gejala : mati total, suara
berdenyit2
Penyebab : zener56v short Solusi : ganti zener dan
masalah teratasi
Catatan : hati chasise nyetrum Perangkat : TV
Merek : Panasonic
Model : TC.21RY21J
Gejala : 1.sinyal gambar lemah
mirip gejala kerusakan
agc.2.gambar agak sempit atas & bawah
Penyebab : ic 851 teg output 5v
berkurang
Solusi : ganti R889 3.3ohm Perangkat : TV
Merek : Panasonic
Model : Goldseris
Gejala : Tv tidakbisa start
tegangan melunjak tinggi
Penyebab : Elko 47uf/50v pada rangkaian smps kering ganti
kedua duanya
Solusi : Cek tegangan b+ dan
zener cek kedua elko 47uf/50v
pada bagian primer smps cek
juga elko pada bagian sekunder smps
Catatan : Cek rangkaian bost up Perangkat : TV
Merek : Polytron
Model : ms14500
Gejala : mati total
Penyebab : power suply mati
Solusi : ganti ic tda8380A Perangkat : TV
Merek : Polytron
Model : tda 8362
Gejala : vertical tidak
bekerja,flyback mengeluarkan
bunyi berderik,kerusakan seperti tidak ada teg 12v dari
flayback
Penyebab : capacitor pada pin
52 ic tda8362 bocor
Solusi : ganti Perangkat : TV
Merek : Polytron
Model : semi datar
Gejala : gambar gelap
meskipun sceens dirubah
Penyebab : kerusakan pada induktor
Solusi : ganti flyback Perangkat : TV
Merek : Polytron
Model : series mx 1452g
Gejala : TV HANYA KADANG
KADANG MAU START DAN
SULIT UNTUK MENYALA. Penyebab : cacad produksi,
karena c 507 terlalu kecil dan
cepat kering
Solusi : .GANTI C507 : 10/50
DENGAN 47/100V Perangkat : TV
Merek : Polytron
Model : minimax MX5203X
Gejala : STANDBY
Penyebab : CONDENSATOR
BOCOR Solusi : GANTI CONDENSATOR
C4021nf/50volt,
Perangkat : TV
Merek : LG
Model : 21FB3RB
Gejala : standby. Penyebab : gagal start loading
data eeprom diakibatkan data
pada IC02 24C04 korup.
Solusi : ganti/flash IC02 24C04
dengan data/ic yang sudah
terisi. Perangkat : TV
Merek : LG
Model : Ultra Slim 21FU2RD
Gejala : mati, transistor
horizontal short apabila diganti
short lagi. Penyebab : Capasitor C414
153/2KV berubah nilainya.
Solusi : ganti Capasitor C414
153/2KV dan Q402 2SC6090
dengan yang baru. Perangkat : TV
Merek : LG
Model : CD-14D52
Gejala : warna gambar tidak
normal, kemerah merahan..
Penyebab : solderan di RGB banyak yang kendor atau
retak..
Solusi : setelah RGB di solder
ulang semuanya,,, warna
kembali normal lagi Perangkat : TV
Merek : LG
Model : ultra slim
Gejala : reste horizontal
melengkung
Penyebab : capasitor short Solusi : solusinya dengan
menambahkan satu capasitor
milar di titik colector
C414=.01=10n 2kv dengan 103
2kv,dan ganti juga diode RU 4A
dengan yang baru sedangkan TR.Horizontal nya ganti dengan
D.1554
Catatan : TV ini menggunakan
IC SINGLE LV76211,sedangkan
FBT BSC 25 -NO329,TV ini di
hidupkan TR.HOR menjadi panas sekali bisa
mengakibatkan short nya
TR.HOR tsb Perangkat : TV
Merek : LG
Model : 21fu3rl
Gejala : mati total
Penyebab : tiba2 mati, padahal
menurut yang punya, tidak ada gejala apa2
Solusi : setelah dicek ternyata
saklar s801 tidak berfungsi lagi.
diganti dengan switch on-off
jenis lain, sedikit memodifikasi.
jadi Perangkat : TV
Merek : LG
Model : 21FU3RL
Gejala : mati total,tr horizontal
(C6090)sering putus
Penyebab : putus ic pawer suply(W6554A)dan kapasitor
keramik pecah(183J2000v)
Solusi : ganti ic pawer suply,tr
horizontal dan kapasitor
keramik dengan yg baru
Catatan : apabila kapasitor keramik tidak ada yg sama
ganti dengan kapasitor mkt
ukuran 15n2000v juga bisa Perangkat : TV
Merek : LG
Model : Pearl black 21FU1RL
Gejala : Tv hidup tp layar
blanking biru polos disertai
garis2...kata yg punya tv kena petir
Penyebab : Setelah ditelusuri
ternyata teg RGB dari chroma
LV 76213 short
Solusi : Setelah cek ic vertical
dan komponennya ternyata bagus....akhirnya tinjau yoke
lepas solderan ujung2nya lalu
cek gulungan coilnya satu
persatu ternyata lilitan vertcal
deflection putus sebelah...
Setelah ganti ic chromanya tv jadi normal Perangkat : TV
Merek : LG
Model : LG untukjenis flat
Gejala : gambar terkadang
keluar kadang tidak
Penyebab : tuner dengan jenis pll rusak
Solusi : ganti tuner dengan
catatan sebelum mengganti
tuner langkah kita cek dulu teg
agcnya,vccnya kalau normal
langsung ganti tuner pasti beres Perangkat : TV
Merek : LG
Model : 21 flat
Gejala : gambar bagus suara
kadang-kadang hilang kadang-
kadang besar Penyebab : penyebabnya ic lv
6111 n
Solusi : ganti ic lv 6111 n kalau
masih belum, masuk kemode
servicemenu pada bagian
audio diset keposisi mono atau stereo sampai suara muncul
selamat mencoba bila ada
kerusakan sperti ini,karena
kasus ini sering terjadi pada tv
lg jenis flat
Catatan : sering terjadi troble untuk audiotv lg flat Perangkat : TV
Merek : LG
Model : Turbo swing
Gejala : led berkedip redup
Penyebab : capasitor dibagian
horizontal short menyebabkan transistornya panas dan
ahirnya rusak
Solusi : ganti capasitor dan tr
horizontal Perangkat : TV
Merek : Panasonic
Model : TC21FJ50J
Gejala : Timbul garis Horizontal
Penyebab : Retak pada bagian
IC vertikal Solusi : solder ulang bagian
vertikal dan mengganti
capasitor bag. vertikal Perangkat : TV
Merek : Panasonic
Model : tc-2012Rc
Gejala : tidak bisa nyimpan
program canel.
Penyebab : salah satu dioda OA90ag ada yang putus/short.
Solusi : cek dari 5 dioda ini
salah satu ada yg putus/
short.tipe ini susah di dapat di
toko.ganti aja pakai bekas
radio jadul,tapi ku coba ganti pakai in 4148 bisa. Perangkat : TV
Merek : Panasonic
Model : mx series
Gejala : protec,harus menekan
tombol power berulang -ulang
baru start Penyebab : elko 10/35v agak
short
Solusi : ganti elco 10/35v ato
100/35v Perangkat : TV
Merek : Panasonic
Model : tc2088
Gejala : Kontras tidak dapat
disetel
Penyebab : resistor ABL 220k lemah/ berubah resistansi
Solusi : ganti R 220K ABL Perangkat : TV
Merek : Panasonic
Model : TC1450
Gejala : TDK ADA SUARA
Penyebab : MUTING INPUT
Solusi : CEK/GANTI Q1112 & Q 1113 Perangkat : TV
Merek : China Brand
Model : flat screen
Gejala : matot
Penyebab : power supply + tr
hor-out rusak Solusi : ganti komponen
power supply dan tr hor-out Perangkat : TV
Merek : China Brand
Model : ADVANTE V-Slim
Gejala : Mati Total
Penyebab : Tegangan B+ drops
Solusi : Ganti Flyback BSC25- T1010A
Catatan : tes open R ke FBT dan
Open Colektor TR HOT Perangkat : DVD
Merek : China Brand
Model : GMC 168 f
Gejala : no disk
Penyebab : Motor pemutar disk
macet Solusi : Ganti motor pemutar
disk dan R (puse) yang
berhubungan dengan ic servo
dan motor jika diukur dengan
AVO meter out dari ic servo
tiadak ada hambatan Perangkat : TV
Merek : China Brand
Model : mayaka R 29 MM 12
Gejala : Dilayar tampil gambar
gembok (ngelock/terkunci)
Penyebab : karena kesalahan ngeset kode merk tv pada
remote universal
Solusi : pake remote aslix dan
cari tombol display selanjutx
tekan tombol display tersebut
sampai logo gembok yg terkunci itu hilang pada layar
tv tersebut Perangkat : TV
Merek : China Brand
Model : vitron14
Gejala : hidup gambar gak
penuh atas bawah kiri dan
kanan Penyebab : ada yang rusak
pada power suplay vr 202
terukur 7,5k
Solusi : saya ganti pake 222
alhamdulillah beres. Perangkat : TV
Merek : Polytron
Model : 21diva
Gejala : On sebentar (tampil
logo) trus st-by,(protec)
Penyebab : elco rusak Solusi : Letak protec pin 62 IC
HBT-00-02G, teg pd protec
hanya sekitar 2v, kondisi
normal harusnya sekitar 5v.
Ganti c402 1mf/50v dr pin 3 IC
vertikal An 5522. Perangkat : TV
Merek : Polytron
Model : minimax
Gejala : protect
Penyebab : tidak adanya vcc
dari ic vertical Solusi : solder ulang dahulu
bila tidak bisa ganti dengan
yang baru Perangkat : TV
Merek : Polytron
Model : MX 5203R
Gejala : selalu standby
Penyebab : c402 nilai 50v1uf
kering. Solusi : ganti elko tersebut dg
yg baru/normal. Perangkat : TV
Merek : Polytron
Model : 1433 dan seumurnya
Gejala : gambar kaya gergaji
Penyebab :
1,160V.4,7.160V.2.2,160V Solusi : dicari vertical ndak ada
ternyata elco di trafo
horisontal diganti okei bagus.
Catatan : makin tua makin
banyk masalah Perangkat : TV
Merek : Polytron
Model : mx5202
Gejala : selalu kembali ke posisi
standby
Penyebab : keringnya elco dekat ic vertikal c402 ukuran
1mf 50v
Solusi : ganti elco dengan
ukuran yang sama Perangkat : DVD
Merek : Polytron
Model : all product
Gejala : un disc
Penyebab : tidak terbaca nya
informasi disc oleh optic Solusi : bersihkan saja optik
secara hati hati,atau ganti optik
dan cek mekanik perangkat
pembaca disc Perangkat : TV
Merek : Panasonic
Model : TC1450
Gejala : BLANGKING & PROTEK
Penyebab : VIDEO QUT TDK ADA
Solusi : GANTI IC AN5600 Perangkat : TV
Merek : Panasonic
Model : TC20T8
Gejala : MATI TOTAL
Penyebab : REGULATOR TAK
KERJA Solusi : GANTI Q801 DAN Q804
C4804/A1215 Perangkat : TV
Merek : Panasonic
Model : t20m88
Gejala : raster
polos,blawur,OSD ada tapi tdk
jelas,tdk fokus.suara ada. Penyebab : tegangan fokus
tidak normal
Solusi : stel kmbali trimpot
fokus FBT,lepas dan cek soket
CRT,ukur resistansi pin gnd CRT
thd pin lainnya,posisi ohm meter x10k,jika jarum
bergerak sdikit saja,sebaiknya
ganti soket. Perangkat : TV
Merek : Panasonic
Model : 21 Inch
Gejala : Pertama dihidupkan
Gambar Buram (tdk
Focus).Setelah +/- 5 menit, gambar berangsur normal
Penyebab : Socket tabung
korosi ( Kotor )
Solusi : Ganti Socket Tabung Perangkat : TV
Merek : Panasonic
Model : mc691wj
Gejala : gambar redup dan
terang bergantian
Penyebab : ground rgb bermasalah
Solusi : solder ulang kabel
ground Perangkat : TV
Merek : Panasonic
Model : TC14V11
Gejala : B+ tinggi jadi 110V,
normal 90V,protek kerja
Penyebab : R832 (5k6) terbakar, R837 (1K) putus
Solusi : Ganti R832 dan R837 Perangkat : TV
Merek : LG
Model : 21FX4AG-TH
Gejala : tdk ada gambar/pictur
tapi suara normal
Penyebab : tegangan G2 short atau 0V
Solusi : tahan ujung obeng di
dekat pin G2 CRT sekitar 05cm
jaraknya Dimana obeng
terhubung dengan ground CRT
kemudian nyalakan tv sebentar status soket CRT
terlepas dari CRT kemudian
pasang kembali soket CRT Perangkat : TV
Merek : LG
Model : plasma
Gejala : gambar melipat
ketengah
Penyebab : karena dropnya tegangan pada autput
tegangan pada ic vertikal yang
di sebabkan dioda shot atau
resistor mayi maksimal
tegangan harus 26v kalau
kurang dari 26v maka gambar akan melipat
Solusi : ganti dioda yang
berhubungan dengan input ic
vertikal dan cek juga
resistornya
Catatan : bisa juga karena flyback shot Perangkat : TV
Merek : LG
Model : Chassis MC-059D
Gejala : Suara bagus, gambar
redup/gelap
Penyebab : Dioda D902 di PCB CRT pecah
Solusi : dicari data skema nya
dan D902 adalah 1N4148 Perangkat : TV
Merek : LG
Model : Flat Slim
Gejala : Mati total dg ada bunyi derit
Penyebab : Block Hor output Short
Solusi : Periksa tr horisontal
C6090, ganti baru klo tr hor itu
short..dan bila stlh dipasang yg
baru tr hor shrt lagi, periksa
capacitor wide yg mengeblok colector tr hor dg ground/
emitor,biasanya nilai cap sdh
turun dari yg tertera di body cap itu.

Service lg tv

Tv LG 21FU2RD Ultra Slim TR Horisontal Putus Trus Posting Oleh info service elektronik on Kamis, 29 Maret 2012 Sempet bingung kemarin
dapet garapan Tv LG dengan type 21FU2RD Ultra Slim menggunakan IC Single utama LV76211-3C-5AL5 , Regulator: STR W6554A, Horizontal: C6090,
Vertical: LA78141, Audio:
LA42102 dan FBT-nya menggunakan type BSC25- N0329 ! tr horisontal putus yang biasanya kapasitor C414 nilainya 183-2000 (18 Nano
Farad-2 Kilo Volt) setelah di
ganti kapasitor transistor
horisontalnya putus lagi
dengantype yang sama D6090
Yang harganya 2x lipat dari yang biasa cuman bertahan
1menit setelah pikirku Flyback
nya bermasalah sebelum saya
ganti Flyback sambil nunggu telepon dari dealer iseng iseng
tak ganti transistor horisontal
kanibal dari tv canghong
masih orisinil dari pabrik
dengan D2499 usut punya usut
langsung tak coba crek ... bunyi dari stop kontak
pertanda tegangan udah
masuk .. raster pun keluar
sambil tak pegang
transistornya (hati hati Kesetrum) tak amati ternyata waah kok cuman anget2 saja
wah berarti normal nih biar
tak coba ternayat sampai 2 jam
normal2 saja... akhirnya tak
batalin order flybacknya ato baca tentang C6090 palsu